Penyelesaian Wanprestasi Perjanjian Pembiayaan Pada Koperasi Baitulmaal Wattamwil (BMT) Al-Furqan Kota Solok
DOI:
https://doi.org/10.36665/sarmada.v9i1.389Keywords:
penyelesaian sengkate, Wanprestasi, Perjanjian Pembiayaan, Koperasi BMTAbstract
Berdasarkan Pasal 20 Ayat 1 Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) dijelaskan bahwa akad adalah kesepakatan dalam suatu perjanjian antara dua pihak atau lebih untuk melakukan dan atau tidak melakukan pebuatan hukum tertentu. Pada Pasal 21 KHES dijelaskan bahwa salah satu asas akad adalah asas amanah/menepati janji yang mana para pihak sesuai dengan kesepakatan yang ditetapkan oleh yang bersangkutan dan pada saat yang sama terhindar dari cidera janji. Meskipun demikian masih ada yang melakukan cidera janji atau wanprestasi terhadap akad seperti yang terjadi pada perjanjian pembiayaan di koperasi Baitulmaal Wattamwil (BMT) Al Furqan Kota Solok yang memiliki 140 Orang anggota, dan ada 10 orang debitur atau anggota yang melakukan wanprestasi pada perjanjian pembiayaan. Tujuan penelitian adalah Untuk mengetahui faktor penyebab timbulnya Wanprestasi Perjanjian Pembiayaan pada Koperasi BaitulMaal Wattamwil (BMT) Al Furqan Kota Solok dan Untuk mengetahui Penyelesaian Wanprestasi Perjanjian Pembiayaan pada Koperasi Baitul Maal Wattamwil (BMT) Al Furqan Kota Solok. Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah Empiris Sosiologis, penelitian berupa studi empiris untuk menemukan teori-teori mengenai proses terjadinya dan proses bekerjanya hukum di dalam masyarakat, terutama tentang penyelesaian wanprestasi perjanjian pembiayaan di Koperasi BaitulMaal Wattamwil (BMT) Al Furqan Kota Solok.
References
Adriyanto, Anang Firmansyah, Manajemen Bank Syariah ( implementasi teori dan praktek), Qiara Media, Pasuruan, 2019
Ahmad Hasan R, Manajemen Baitul Maal Wa Tamwil, CV Pustaka Setia, Bandung, 2013
Ani Purwati, Metode Penelitian Hukum Teori Dan Praktek, CV. Jakad Media Publishing, Surabaya, 2020
Bachtiar, Metode Penelitian Hukum, Unpam Press, Tangerang Selatan, 2018
Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian Hukum, Pt Gravindo Persada, Jakarta, 2019
Herman Suryokumuro, Hikmatul Ula,, Koperasi Indonesia dalam Era MEA dan Digital Ekonomi, UB Press, Malang, 2020
Jimmy Joses Sembiring, Cara Menyelesaikan Sengketa di Luar Pengadilan, Negosiasi, Mediasi, Konsiliasi, & Arbitrase, Visi Media Pustaka, Jakarta Selatan, 2011
Kingkin Wahyuningdiah, Dkk, hukum alternatif penyelesaian sengketa dan arbitrase, CV.Anugrah Raharja, Bandar Lampung, 2018
Lukman Nul Hakim, Ulasan Metodologi Kualitatif: Wawancara Terhadap Elit, Vol. 4, No 2, Desember 2013
Lukman Santoso Az, Aspek Hukum Perjanjian Kajian Hukum Komprehensif Teori dan Perkembangannya, penebar media pustaka, Yogyakarta, 2019
Makhalul Ilmi, Teori dan Praktek Lembaga Mikro Keuangan Syariah, UII Press, Jakarta, 2002
Muhammad Ridwan, Manajemen Baitul Maal Wa Tamwil, UII Press, Yogyakarta, 2004
Nanda Amaliya, Hukum Perikatan, Unimal Press, Aceh, 2013
Nilam sari, penyelesaian sengketa perbankan syariah melalui lembaga arbitrase, yayasan PENA, banda aceh, 2016
Nita Triana, Alternative Dispute Resolution Penyelesaian Sengketa Alternatif dengan Model Mediasi, Arbitrase, Negosiasi dan Konsiliasi, Kaizen Sarana Edukasi, Yogyakarta, 2019
Shochrul Rohmatul Ajija, dkk, Koperasi BMT, Teori Aplikasi dan Inovasi, CV inti Media Komunika, Surabaya, 2017
Suarny Amran, (Book Chapter) Filsafat Koperasi Dalam Penguatan Hukum Koperasi Di Indonesia, Institusi Manajemen Koperasi Indonesia, Cibeusi, 2021
Tim Dosen STISNU Nusantara, Modul Matakuliah Albitrase Penyelesaian Sengketa, PSP Nusantara Press, Tangerang, 2018
Yulia, Buku Ajar Hukum Perdata, CV.Bienna Edukasi, Aceh, 2015, hlm. 93.
Zainudin Ali, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta.2009